Sabtu, 12 Desember 2009

Gubernur Janjikan Rp1 M untuk Setiap Desa Peradaban

Indramayu, Pelita (13 Desember 2009)
Pemprov Jabar akan mencanangkan pembangunan 100 desa peradaban pada tahun 2010.Desa Peradaban adalah desa yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas sosial yang sangat memadai seperti sarana olah raga, kesehatan, pendidikan, ibadah, hiburan dan perbelanjaan.
Dibangunnya desa peradaban diharapkan agar masyarakatnya akan betah tinggal di desanya sehingga dapat lebih fokus dalam membangun desanya. Rencananya Pemprov akan menganggarkan dana sebesar Rp1 miliar untuk tiap desa peradaban. Demikian ditegaskan Gubernur Jabar, H Ahmad Heryawan saat memberikan kata sambutan pada pembukaan pameran bursa kerja (job fair) di alun-alun Indramayu, Rabu (5/8) kemarin.
Sebagai salah satu kabupaten di Jabar, Indramayu pasti mendapat jatah untuk membangun desa peradaban dimaksud. Diharapkan nantinya akan menjadi contoh bagi pembangunan desa yang ideal sehingga akan merangsang pembangunan desa-desa lainnya, kata Gubernur.
Tidak imbang
Terkait masalah dunia ketenagakerjaan, menurut Gubernur, saat ini komposisinya sangat tidak imbang antara jumlah pencari kerja dan jumlah lowongan kerja sehingga angka pengangguran masih tetap tinggi. Gubernur mengharapkan ada hubungan link and match yang signifikan antara dunia pendidikan dengan dunia kerja. Jangan sampai pendidikan mengarah ke utara sementara dunia kerja sebaliknya.
Sistem pendidikan kita hingga saat ini masih belum mampu menciptakan tenaga-tenaga terampil yang siap kerja. Komposisi antara SMA dan SMK perbandingannya masih 70:30. Ke depan harus diubah menjadi sebaliknya yaitu 30 SMA dan 70 SMK sehingga siswa-siswa lulusan SMK dapat langsung mengikuti dunia kerja. Khusus bagi warga Jabar, hendaknya pendekatannya harus berwawasan kemandirian dan agribisnis dengan menyertakan kurikulum kewirausahaan, kata Gubernur.
Sementara itu menurut panitia penanggungjawab daerah Drs Iwan Hermawan, MPd menjelaskan, tujuan digelarnya pameran bursa kerja adalah untuk menyosialisasikan dan mengonsolidasikan kesempatan kerja yang tersedia di berbagai perusahaan agar terinformasikan dengan baik kepada masyarakat khususnya para pencari kerja.
Even ini dapat menjadi sarana mempertemukan secara langsung antara pengguna kerja dengan pencari kerja pada suatu tempat dan waktu tertentu. Pada kesempatan yang sama sekaligus dilakukan launching pemuda pelopor pencari lapangan kerja mandiri serta pelepasan tenaga kerja angkatan kerja lokal (AKL), angkatan kerja antardaerah (AKAD) dan angkatan kerja antarnegara (AKAN).
Mempersingkat perekrutan
Kami mengharapkan dalam pameran bursa kerja ini akan dapat mempersingkat waktu perekrutan sehingga membawa efisiensi bagi perusahaan maupun pencari kerja. Selain itu juga dapat membina hubungan baik dengan pihak industri/perusahaan sehingga terjalin kerja sama yang saling menguntungkan. Bila tujuannya tercapai, nantinya akan dapat mengurangi jumlah penganggur, tutur Iwan.
Lebih lanjut Iwan menjelaskan, persyaratan yang ditentukan untuk mengikuti bursa kerja ini adalah perusahaan dengan berbagai sektor lapangan usaha yang berdomisili di wilayah Jawa Barat. Perusahaan calon peserta bursa kerja harus mengisi form profile perusahaan dan mengembalikan secepatnya kepada panitia paling lambat lima hari sebelum pelaksanaan bursa kerja.
Perusahaan calon peserta bursa kerja menunjuk dua orang perwakilan sebagai stand guide (penjaga stand). Perusahaan peserta tidak boleh menjual produk/jasa di tempat pelaksanaan bursa kerja. Bagi perusahaan yang mau mempromosikan produknya melalui spanduk atau baligo, diminta untuk menginformasikan terlebih dahulu kepada panitia mengenai jumlah dan ukurannya.
Kami merasa senang dan bangga bahwa kegiatan yang selama ini kita idam-idamkan dapat dilaksanakan di Indramayu. Ada 30 perusahaan telah berpartisipasi dalam pameran bursa kerja kali ini. Selain dari wilayah tiga Cirebon ada juga dari Subang, Bandung, Cimahi dan Sukabumi. Semoga pameran bursa kerja ini bermanfaat bagi para pencari kerja khususnya warga Kabupaten Indramayu, tutur Iwan. (ck-106)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar